Aku
Aku pernah menjadi kuda hitam
Aku pernah menjadi singa
Aku pernah menjadi ular
Aku pernah menjadi kerbau
Bahkan aku pernah menjadi belatung
Sekarang aku hanyalah seekor nyamuk
Eko bagus saputro 11 April 2014
Sunday, April 13, 2014
Wednesday, April 2, 2014
RESAH
Resah
Buai angan itu nyata
Meluluhkan hati yang telah mati karna segores luka
Tak bisa menghindar
Buah tangan Tuhan yang membesar di hati
Harusnya jadi anugerah yang di syukuri
Namun, lebih terasa seperti duri dalam daging
Resah
Lelah berfikir
Harus di pijak atau dilompati
Mundur tak sanggup
Maju terasa lebih berat
Ingin teriak tuk lepaskan angan
Tapi hanya berbisik dengan senyuman
Ada jalan?
Bisik setan berulah
Namun Sang Malaikat tersenyum dan bersyair
“Damaimu dalam sujudmu”
Hanya bisa pasrah
Buai angan itu nyata
Meluluhkan hati yang telah mati karna segores luka
Tak bisa menghindar
Buah tangan Tuhan yang membesar di hati
Harusnya jadi anugerah yang di syukuri
Namun, lebih terasa seperti duri dalam daging
Resah
Lelah berfikir
Harus di pijak atau dilompati
Mundur tak sanggup
Maju terasa lebih berat
Ingin teriak tuk lepaskan angan
Tapi hanya berbisik dengan senyuman
Ada jalan?
Bisik setan berulah
Namun Sang Malaikat tersenyum dan bersyair
“Damaimu dalam sujudmu”
Hanya bisa pasrah
BODOH
bodoh
bangsat meledak aku dalam kenyataan
tak semanis yang tersirat
pait seperti racun dalam cangkirku
tersadar dari mimpi pagi ini
mimpi suram berkulit pelangi
membakar jiwa membunuh asa
kalau tau sepait ini
harusnya ku bunuh dari awal benihnya
dan takan ku biarkan tumbuh mekar dalam ragaku
pelacur berbalut kerudung
mengumbar asa berlumur lumpur
menebar benih luka berselimut madu
bangsat
aku tertipu
betapa bodohnya aku
bangsat meledak aku dalam kenyataan
tak semanis yang tersirat
pait seperti racun dalam cangkirku
tersadar dari mimpi pagi ini
mimpi suram berkulit pelangi
membakar jiwa membunuh asa
kalau tau sepait ini
harusnya ku bunuh dari awal benihnya
dan takan ku biarkan tumbuh mekar dalam ragaku
pelacur berbalut kerudung
mengumbar asa berlumur lumpur
menebar benih luka berselimut madu
bangsat
aku tertipu
betapa bodohnya aku
RASA CINTA
rasa cinta
kadang - kadang takut
kadang - kadang berani
kadang - kadang cemas
kadang - kadang rindu
kadang - kadang benci
kadang - kadang bosan
kadang - kadang menggebu - gebu
kadang - kadang optimis
kadang - kadang putus asa
kadang - kadang sakit
kadang - kadang bahagia
kadang - kadang cinta itu rasanya membaur tak berirama
kadang - kadang berani
kadang - kadang cemas
kadang - kadang rindu
kadang - kadang benci
kadang - kadang bosan
kadang - kadang menggebu - gebu
kadang - kadang optimis
kadang - kadang putus asa
kadang - kadang sakit
kadang - kadang bahagia
kadang - kadang cinta itu rasanya membaur tak berirama
Subscribe to:
Posts (Atom)